Rabu, 01 September 2010

Makro



Lensa : 18 - 55 mm Nikon
Filter : Close up +8
Focal Length : 55 mm
F-Number : f/16
Exprosure Time : 1/125 sec.
Iso Speed : 200
Metering Mode : Spot
Exprosure Program : Manual

SPLASH !!!

Keterbatasan bukan berarti kita gak bisa berkreasi... Still life Fotografi dimana benda-benda mati dijadikan objek fotografi, dimana kita memanfaatkan lingkungan sekitar kita untuk diubah menjadi sebuah karya yang bisa dinikmati dalam sebuah frame fotografi. Foto di samping menggunakan satu lighting yang diletakkan dibelakang background. Efek splash seperti pada foto bisa diperoleh dari benda keras yang dijatuhkan ke dalam air di dalam gelas. Tentunya, kita membutuhkan asisten yang menjatuhkan benda keras ke dalam gelas, dan saat efek splash terjadi tekan shutter anda...

Focal length : 23 mm
F-Number : F/11
Exprosure Time : 1/160 sec.
ISO Speed : 100

High Dynamic Range (HDR) Photography

High Dynamic Range (HDR) Photography dimana sebuah foto dihasilkan dengan cara menggabungkan 3 foto atau lebih dengan menggunakan exprosure yang berbeda. Untuk sebuah kamera DSLR yang memiliki fitur lebih, dimana pengaturan exprosure dapat dilakukan secara otomatis dengan continouse shoot dengan menggunakan mode bracker (mode yang memotret 3 kali atau lebih secara berurutan dengan menggunakan eksposure yang berbeda), atau ada juga pada beberapa kamera dimana kita bisa memotret dengan exprosure yang berbeda-beda dan menghasilkan sebuah file foto langsung. HDR sendiri dapat dibuat menggunakan beberapa software pengolah gambar yang ada, seperti photoshop, photomatix, atau beberapa software khusus pengolah HDR.


Hummmmmm...kayaknya ribet ya bahasa saya diatas..heheheee... ow iya, saya juga sering membuat foto HDR hanya menggunakan satu foto saja, dan tentu saja saya menggunakan photosop untuk membuat exprosurenya berbeda-beda. Kalau menurut saya sendiri, fungsi HDR itu sendiri adalah agar kita bisa mendapatkan gambar yang tidak bisa kita dapatkan jika kita hanya mengambilnya dengan satu shoot saja, selain itu, yang saya suka dari HDR adalah kita bisa membuat efek langit menjadi lebih dramatis... uhmmm...biar lebih paham coba sendiri ya... di atas adalah contoh photo HDR yang saya edit menggunakan Dynamic Photo HDR..simple kok pakenya..berikut softwarenya...abis searching-searching di indowebster dan rapid, ini link downloadnya:


Dynamic Photo HDR v4 (indowebster)

Dynamic Photo HDR v3 (Rapidshare)

The Fairy

Peri adalah makhluk fiksi yang sering dikisahkan di banyak dongeng-dongeng di seluruh dunia. kadangkala digambarkan sebagai makluk kecil bak kupu-kupu yang memiliki wajah yang cantik... Di Indonesia sendiri istilah peri sering digunakan dalam penerjemahan tokoh yang menggambarkan elf atau fairy (istilah dalam bahasa inggris) dalam cerita fiksi maupun dongeng-dongeng dari Eropa.

Photo & Edit : Rahmat F / Talent : Adelia